[ ー @forjynm ー ]
Jaemin sudah berada disebuah rumah yang terbilang cukup mewah yang lokasinya berada ditengah hutan dan jarang diketahui banyak orang.
Jaemin terus memandangi pintu utama yang langsung mengarah keluar rumah. Si pangeran terlihat sedang menunggu kedatangan seseorang.
Ceklek
“Süsser!”
Wajah murung Jaemin berubah sumringah kala Jeno menampakkan dirinya. Jaemin langsung berlari dan memeluk Jeno yang terlihat sedang tidak bersahabat.
“Are you... okay?” Tanya Jaemin pada Jeno sambil menangkup pipi Jeno dengan kedua tangannya.
Yang ditanya bukannya memberi jawaban malah mendorong kasar tubuh Jaemin hingga membuat Jaemin tersungkur.
“Jeno, what's wrong with you?!”
Sorot mata kesedihan tampak terpancar dari kedua bola mata Jaemin.
Jeno mengangkat satu telunjuknya dan menaruhnya di depan bibir. “Sst.”
Jaemin langsung menangkap maksud Jeno. Sebagai vampire origin tentu saja kemampuan semua panca inderanya sangat bagus. Kuping Jaemin dapat mendengar sesuatu.
“Shit.”
Kata umpatan keluar dari bibir pucat Jaemin ketika aroma wangi darah masuk ke dalam indera penciumannya. Seketika kedua matanya berubah warna menjadi merah.
“Bagaimana bisa manusia sampai ke sini?” Tanya Jaemin pada Jeno dengan pelan.
Jeno hanya mengedikkan bahunya.
“Apa kamu ingin minum?”
“Tentu saja, Süsser.”
Tak butuh waktu lama mereka berdua keluar dari rumah itu dengan kedua mata Jaemin yang berubah warna merah dan Jeno yang sudah berubah menjadi sosok serigalanya.
“Prince, get on my back.”
Jaemin langsung naik ke punggung Julian, transformasi serigala Jeno.